Magnet permanen berlapis emas

1. Spesifikasi Teknis untuk Magnet permanen berlapis emas:
1.1 (Komposisi Bahan):
Bahan Dasar: Biasanya magnet tanah jarang seperti neodymium besi boron (NdFeB) atau samarium kobalt (SmCo), yang dikenal karena sifat magnetiknya yang tinggi.
Pelapisan Permukaan: Pelapisan emas. Emas memiliki stabilitas kimia yang sangat baik, memberikan ketahanan terhadap korosi dan stabilitas elektrokimia sambil mempertahankan tampilan yang cemerlang.
1.2 (Sifat Magnetik):
Induksi Residual, Br: Nilai tipikal berada dalam kisaran **1,2-1,5 Tesla**, yang berarti magnet dapat menghasilkan medan magnet yang sangat kuat.
Koersivitas, Hc): Sekitar 12-30 kOe, yang berarti magnet tetap magnetik dalam medan magnet eksternal yang kuat.
Produk Energi Maksimum, BHmax: Nilai tipikal adalah 30-52 MGOe, yang menunjukkan kepadatan energi yang sangat tinggi.
Suhu Operasional: Magnet NdFeB berlapis emas biasanya beroperasi pada kisaran 80°C hingga 150°C. Magnet Samarium Cobalt lebih tahan suhu, hingga 300°C.
1.3 Dimensi dan Bentuk:
Ukuran umum meliputi lembaran, cincin, silinder, kubik, dll., yang disesuaikan menurut kebutuhan aplikasi.
Toleransi dimensi: ±0,05 mm, memastikan aplikasi dalam skenario dengan persyaratan presisi tinggi.

1.4 Ketahanan Korosi:
Pelapisan logam (terutama emas) secara signifikan meningkatkan ketahanan magnet terhadap korosi, mencegah oksidasi dan faktor lingkungan.

2. Aplikasi:
2.1 Elektronika dan Aplikasi Listrik:
Sensor Presisi: Karena medan magnet yang tinggi dan stabil, magnet permanen berlapis emas sering digunakan dalam sensor presisi tinggi, seperti akselerometer, sensor magnetoresistif, dll.
Speaker dan Headphone: Kepadatan fluks magnetik yang tinggi memungkinkannya digunakan untuk meningkatkan kualitas suara speaker dan headphone kelas atas, terutama dalam desain yang memerlukan ukuran kecil dan daya tinggi.
Motor Mikro: Pada motor mikro dan motor stepper, magnet super kuat dapat meningkatkan efisiensi dan mengurangi kehilangan daya.

2.2 **Peralatan Medis:
MRI (Magnetic Resonance Imaging): Magnet berkinerja tinggi sering digunakan untuk menghasilkan medan magnet yang kuat dalam peralatan pencitraan resonansi magnetik.
Perangkat yang Ditanam: Karena biokompatibilitas emas, magnet berlapis emas sering digunakan pada perangkat yang ditanamkan di dalam tubuh, seperti magnet kontrol untuk alat pacu jantung.

2.3 Penelitian Ilmiah:
Akselerator Partikel: Magnet ini digunakan untuk mengendalikan lintasan partikel.
Penelitian NMR: Menggunakan medan magnet yang kuat untuk menghasilkan lingkungan magnetik yang konsisten untuk eksperimen NMR.

2.4 Dirgantara dan Pertahanan:
Sistem Panduan: Magnet digunakan dalam sistem panduan untuk rudal dan satelit.
Pembangkit Listrik: Menyediakan rasio daya terhadap berat yang lebih baik pada mesin yang efisien.

2.5 Perhiasan dan Barang Mewah:
-Magnet berlapis emas sering digunakan pada barang-barang mewah atau dekorasi perhiasan, seperti kait magnet kuat yang digunakan pada jam tangan mewah.

3. Keuntungan:
Kepadatan Energi Magnetik Tinggi: Relatif terhadap volume, ia memiliki kepadatan energi magnetik yang sangat tinggi, yang dapat meningkatkan efisiensi perangkat secara signifikan.
Tahan Terhadap Korosi: Pelapisan emas membuatnya stabil di lingkungan lembab dan memperpanjang masa pakainya.
Biokompatibilitas: Pelapisan emas membuat magnet permanen berlapis emas cocok untuk digunakan di bidang biomedis.